ALLAHLAH YANG MAMPU MELAKUKAN SEGALA SESUATU
Penulis ibrani menulis demikian berkaitan dengan iman: “Tetapi tanpa iman tidak mungkin orang berkenan kepada Allah”(Ibrani 11:6). Seorang hamba Tuhan senior menjelaskan berkatian dengan tulisan tersebut. Bahwa iman kepada Allah di dalam Yesus itu tidak bisa digantikan dengan hal-hal yang lain. Sekali iman itu digantikan dengan yang lain maka akan ada perubahan dratis di dalam kehidupan seseorang yang meninggalkan iman tersebut. Karena hanya dengan iman itu maka Allah mampu melakukan segala sesuatu. Dan orang yang meninggalkan imannya maka ia tidak akan melihat keajaiban pertolongan Tuhan di dalam kesesakan hidup yang tidak masuk di nalar sebagai manusia.
Seorang penjual roti goreng di pinggir jalan, hatinya dipenuhi kegelisahan karena mendengarkan keterbukaan anaknya yang masih duduk di klas 6 SD. Menurut anaknya ia rindu kalau teman-temannya yang orang tuanya berjualan di pinggir-pinggir jalan itu bisa mengenal Tuhan. Untuk hal tersebut ia ingin kalau nanti sudah lulus SLTA ia akan sekolah Theologia. Ketika itu Penjual roti itu berkata kepada anaknya: “Allahlah yang mampu melakukan segala sesuatu berimanlah jangan bimbang”. Raut muka anaknya ketika mendengar jawaban demikian menjadi cerah. Mungkin di dalam hatinya tumbuh harapan bahwa dengan iman, maka Allahlah yang akan menyediakan dan mempersiapkan semua itu.
Beberapa tahun kemudian penjual roti itu sudah lupa akan apa yang dikatakan terhadap anak laki-lakinya tersebut. Ketika anak laki-lakinya tamat SLTA. Anaknya berkata bahwa ia sudah mendaftar di sebuah sekolah Teologia. Bapaknya terkejut, dan hatinya tergoncang. Bagaimana biayanya, untuk kehidupan sehari-hari saya pas-pasan, namun anaknya menerangkan kepadanya bahwa Allahlah yang mampu melakukan segala sesuatu. “Ayah tenang saja, saya percaya kata ayah dulu”. Tenyata katanya terhadap anaknya yang masih klas 6 SD itu diingat terus sampai besar. Dan yang luar biasa ternyata benar, anaknya diterima di sebuah Sekolah Teologia. Dengan ajaib, Tuhan juga menyediakan dana dengan caraNya untuk otak penjual roti dipinggir jalan tidak masuk di nalarnya.
HANYA ORANG YANG TIDAK MENGGANTIKAN IMAN DENGAN HAL-HAL YANG KELIHATAN YANG MENGALAMI KEAJAIBAN PERTOLONGAN TUHAN.
Copyright © 2019 PID MEDIA Rights Reserved.